About


Hi, my name is Irpan. I live in Indonesia. This blog is to provide you with my trip stories, my ideas and some other things.

Facebook

BloggerHub

Connect with me

Jadwal Sholat

Semangat Kampung Cidadap Eco Village Menjadi Kampung Modern

2 komentar
Cidadap Eco Village Padalarang
Kampung Cidadap, Padalarang

Ini adalah bulan ketujuh saya tinggal di Bandung. Meski dulu pada waktu STM saya juga tinggal di Bandung selama tiga tahun, namun wajah Bandung sekarang sudah jauh berbeda dibandingkan dengan Badung 19 tahun yang lalu.

Pada akhir dekade 90-an, Bandung masih "datar", belum banyak mall dan gedung bertingkat. Seingat saya, satu-satunya gedung bertingkat di Bandung itu adanya di Alun-alun, yakni gedung BRI.

Btw, dulu saking gak pernahnya memasuki gedung bertingkat, saya sampai kepikiran untuk datang ke gedung itu, bilang ke satpam bahwa saya ingin naik ke atap gedung. Saya membayangkan bahwa kalau bisa ke atap gedung setinggi itu, pasti serasa di film-film. he..he...

Waktu berlalu, jalan hidup membawa saya kembali ke Bandung, setelah 19 tahun tinggal di "Barat". 3 tahun di Tangerang dan 16 tahun di Jakarta.

Bandung kini memang lebih cantik dan semarak. Namun cantiknya sudah cantik "make up" bukan lagi cantik alami. Well, bukan berarti saya tidak suka, tentu saja saya suka kecantikan, baik make up maupun alami. Tapi...

Btw, ini ngomongin Bandung ya, jangan mikir kemana-mana ^_^

Memang masih banyak tempat alami di Bandung, karena Bandung dikelilingi oleh gunung-gunung. Di Utara ada kelompok gunung Tangkuban Perahu, di selatan kelompok gunung Patuha, di Barat kawasan karst Padalarang dan di Timur kelompoknya gunung Manglayang. 

Di kaki gunung masih banyak pedesaan dan kampung-kampung. Kalau berkunjung ke kampung-kampung ini, saya bisa merasakan suasana yang masih alami. Keramahannya, hidangannya, dll.

Nah, kunjungan saya terbaru ke kampung itu beberapa hari lalu. Tepatnya ke kampung Cidadap, yang  ada di Padalarang. Kampung Cidadap ini bisa dibilang dekat dengan keramaian kota. Malah tak jauh dari Cidadap terdapat sebuah pabrik besar.

Namun demikian, jika kita berkunjung kesini, kita bisa merasakan suasana desa yang asri. Pesawahan membentang. Rumah-rumah penduduk berderet. Dan dibelakang menjulang bukit karst yang oleh penduduk setempat disebut Gunung Hawu.
Cidadap Eco Village Padalarang Bandung
Jalan Desa di  Cidadap Eco Village

Ada yang unik dari kampung Cidadap ini, yakni di halaman-halaman rumah penduduk, jarang ada ruang kosong. Halaman-halamannya banyak ditanami tanaman produktif, seperti sayuran, cabe, dll. Ada juga yang menghias halamannya dengan tanaman bunga-bunga yang indah.

Taksiran saya sih tanaman tersebut untuk dikonsumsi sendiri. Untuk memenuhi kebutuhan dapur sendiri.

Saya mendapat informasi dari kang Ganjar, seorang tokoh penggiat di Cidadap. Rupanya, kampung Cidadap ini merupakan sebuah desa yang mengusung konsep Eco Village. Program Eco Village ini secara resmi dimulai pada bulan Juni tahun 2017 lalu.

Adapun program-programnya diantaranya adalah Bank Sampah, Penghijauan Halaman Rumah, dan pemberdayaan UKM.

Adapun produk UKM sementara ini berupa Karpet berbahan dasar limbah plastik bekas kemasan makanan. Ada juga produk gantungan kunci dari limbah kayu olahan.
Kampung Berseri Astra Cidadap Eco Village
Spanduk Kampung Berseri Astra

Di beberapa tempat saya menemukan spanduk berlogo "Kampung Berseri Astra". Ketika saya bertanya ke kang Ganjar, apa peranan Astra. Kang Ganjar mengutarakan bahwa Kampung Berseri ini merupakan program CSR ASTRA yang ingin memberdayakan kampung-kampung di seluruh Indonesia.

Konsep pemberdayaan dan pengembangan kampung ini mengintegrasikan 4 program yakni:
  1. Kesehatan
  2. Pendidikan
  3. Lingkungan
  4. Kewirausahaan

Program kampung Berseri Astra ini mentargetkan supaya masyarakat dengan perusahaan bisa berkolaborasi dalam upaya mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, cerdas dan produktif. Dengan demikian tarah hidup masyarakat di kampung tersebut lebih meningkat.

Oh, pantesan, Cidadap ini meski kampung namun sudah menjalankan konsep pengelolaan yang modern.

Ketika melihat gunung Hawu yang menjulang gagah seolah menjaga kampung Dadap, saya jadi kepikiran pariwisata. Saya pun bertanya pada kang Ganjar, apakah di Kampung Cidadap ada objek wisatanya.

Tepat seperti dugaan saya, gunung Hawu merupakan objek wisata. Adapun objek wisata di gunung Hawu adalah menjajal adrenalin dengan berbaring di hammock di ketinggian.

Jadi Pengelola wisata gunung Hawu, memasang hammock diantara pucak-puncak runcing karst. Para pengunjung dipersilahkan menjajal keberaniannya meniti tali menuju hammock yang ada di udara. Setelah sampai, pengunjung bisa sekedar berbaring disana dan foto-foto. Namun tentu saja semua aktifitas ini menerapkan standar keamanan dan keselamatan yang tinggi.

Meski kelihatan sepele, berada di ketinggian puncak dengan jurang berdasar batu karst menganga dibawah, tentu membutuhkan keteguhan hati dan mental yang teruji. Sepertinya ini kurang cocok buat orang yang sakit jantung atau takut ketinggian.

Untuk menjajal hammock di puncak tebing ini, para pengunjung dikenakan biaya 150rb.

Tak jauh dari Cidadap terdapat tempat wisata lainnya. Kalau yang ini sudah terkenal sejak dulu, yakni Situ Ciburuy. Keindahan situ Ciburuy ini sampai bisa menginspirasi seorang seniman menciptakan lagu berjudul Bubuy Bulan, yang di salah satu bagian liriknya menceritakan keindahan dan keunikan dari Situ Ciburuy

Kampung Berseri Astra, Cidadap Eco Village, merupakan kampung yang menerapkan sistem pengelolaan modern. Namun demikian ada beberapa hal yang bagi saya rada mengganjal. Hal-hal tersebut adalah:
  • Kurangnya papan penunjuk jalan. Untuk mencapai Cidadap harus menggunakan "GPS" alias Gunakan Penduduk Setempat alias bertanya he..he...
  • Belum ada sentra informasi.
  • Ekspose media masih kurang

Namun demikian Cidadap Eco Village ini mudah-mudahan menjadi langkah awal dari upaya mewujudkan semangat pemberdayaan kampung-kampung Indonesia. Semoga seiring berjalannya waktu, konsep pengelolaan kampung modern ini menular ke kampung-kampung di sebelahnya, bahkan lebih luas lagi.

Aamiiinnn

Related Posts

2 komentar

  1. Balasan
    1. Main aja Teh. Kampung Cidadap ini di daerah Padalarang, deket situ Ciburuy. ^_^

      Hapus

Posting Komentar