Tulisan ini merupakan kelanjutan dari tulisan sebelumnya yang berjudul: Mengenal Dewa-Dewi Yunani - Part 1
Dewa-Dewa Olympus
Pada tulisan ini kita akan mengenal dewa-dewa Olympus atau Olimpian yang banyak dikenal masyarakat dunia karena sering diangkat ke layar lebar ataupun menjadi bahan-bahan tulisan yang populer.
Disebut dewa Olympus, karena menurut kepercayaan Yunani, para dewa-dewi ini tinggal di Gunung Olympus, sebuah gunung yang terletak sekitar 250 Km arah Barat Laut ibukota Yunani, Athena.
Dewa Olimpian naik ke tampuk kekuasaan setelah mengalahkan para Titan dalam Perang Titan (juga disebut Titanomachy). Mereka adalah anak-anak Cronus dan Rhea.
Dewa-dewi Olympus yang terkenal diantaranya Zeus, Poseidon, Hera, Hestia, Demeter, Hades, Apollo, Artemis, Hermes, Athena, Hephaestus, Aphrodite, dan Ares. Seiring berjalannya waktu, manusia setengah dewa Dionysus juga menjadi bagian dari kelompok dewa Olympus.
Dalam kebudayaan Yunani kuno, ada 12 dewa yang utama. Mereka ini disebut juga sebagai "12 Dewa Olimpian". Namun, orang Yunani kuno tidak hanya menyembah dua belas dewa saja. Orang Yunani kuno juga menyembah lebih banyak lagi dewa, baik itu dewa utama, maupun dewa "kecil". Dewa "kecil" ini biasanya disembah oleh sekelompok orang di wilayah tertentu saja.
Dalam perang Titanomachy, Zeus beserta saudara-saudaranya harus bertempur melawan para Titan dan kemudian dengan para Giants. Pertempuran melawan para Giants lebih hebat dan berlangsung lebih lama. Para Giants ini bukanlah mahluk abadi seperti halnya Titan. Namun demikian mereka memiliki kekuatan luar biasa dan bentuk-bentuk yang mengerikan. Setelah perang yang panjang dan ganas, dewa-dewi Olympus berhasil mengalahkan semua Giants dengan bantuan putra setengah dewa Zeus, Hercules.
Dewa Olimpian memiliki kecenderungan dan keinginan yang sama, kelemahan dan kekuatan yang sama seperti manusia, bahkan kadang-kadang hidup dalam kondisi serupa. Mereka terlihat seperti manusia, tetapi mereka lebih cantik dan kuat daripada manusia.
Para dewa juga bisa berubah sesuai keinginan mereka, atau teleportasi ke tempat mana pun yang mereka inginkan. Kepercayaan akan kekuatan dewa ini membuat orang Yunani menjadi ramah. Mereka akan menyambut orang asing dengan sukacita, karena menurut kepercayaanya, bisa saja orang asing ini merupakan Dewa yang sedang menyamar.
Seperti yang diceritakan dalam banyak mitos, dewa-dewi Yunani itu menyerupai manusia. Mereka sering berhubungan dengan manusia, berubah menjadi orang biasa, memberi hadiah kepada orang baik dan menghukum orang yang jahat. Konon katanya Dewa-dewi ini justru merasa lebih bahagia ketika mereka menjalani hidup seperti manusia biasa.
Sebagai dewa mereka dibebaskan dari dua penderitaan besar umat manusia yakni ketakutan akan kekurangan dan ketakutan akan kematian. Mereka tidak pernah berpikir tentang penyakit, usia tua, dan kematian, karena hal tersebut tidak akan menimpa mereka. Kelebihan ini bisa mereka dapatkan berkat makanan para dewa yang mereka makan di Olympus. Adapun makanan tsb diantaranya Nektar, Anggur dewa, dan Ambrosia.
Dewa Yunani hidup abadi dan menetap di puncak gunung Olympus. Di sana, mereka membangun istana mereka, dan dari sana mereka melihat seluruh dunia. Agama Yunani kuno didasarkan pada kebijaksanaan. Orang-orang sangat mengagumi dewa-dewa, tanpa iri pada mereka. Kuil-kuil terkenal dibangun untuk mereka dan karya seni terkenal terinspirasi oleh mereka. Dewa-dewa mencerminkan ideal orang Yunani kuno.
Daftar lengkap Dewa Olimpian Yunani:
Zeus
Zeus diakui sebagai bapak dewa dan manusia. Dia mengatur fenomena langit dan menentukan hukum yang mengatur orang. Dia memegang petir dengan satu tangan dan tongkat kerajaan dengan yang lain, yang memiliki elang di atasnya. Dia dikenal sebagai 'Dewa Keadilan'. Orang-orang menghormati dan takut padanya pada saat yang sama. Dia merawat keluarga, menjaga rumah setiap manusia dan melindungi orang asing dan orang yang lewat dari kejahatan. Istri Zeus adalah dewi Hera, yang tidak selalu setia padanya. Mitologi Yunani penuh dengan kisah cinta tentang Zeus, yang suka berubah menjadi apa pun yang dia pikirkan dan bergaul dengan dewi atau wanita dari kalangan manusia biasa.
Demeter
Demeter adalah dewi Yunani pertanian dan melindungi pohon, tanaman dan biji-bijian. Dia adalah yang pertama membuat bumi subur dan mengajarkan orang bagaimana menanam Gandum, Barley, dan tanaman lainnya. Demeter tidak terlalu banyak bergaul dengan para dewa Olympus lainnya, hal ini dikarenakan Demeter adalah dewi yang lebih tua dari pada Dewa Olympus lainnya.
Demeter bisa dikatakan Dewa "warisan" dari kaum Pelasgian. Kaum Pelasgian ini merupakan masyarakat yang lebih dahulu mendiami tanah Yunani sebelum bangsa Yunani mendiaminya.
Menurut mitologi Yunani, putri Demeter disebut sebagai Persephone, yang pernah diculik oleh Dewa Hades dan menjadi istrinya. Upacara agama paling sakral dan rahasia dari agama Yunani kuno disebut Eleusinian, merupakan upacara yang diadakan untuk menghormati Demeter.
Poseidon
Poseidon adalah salah satu dari enam anak Cronus dan Rhea, dan saudara Zeus. Dia diberikan kerajaan laut tetapi dia juga dianggap sebagai dewa kuda dan gempa bumi. Inilah sebabnya dia disebut "pengguncang bumi".
Poseidon jarang tinggal di Olympus, lebih memilih kedalaman samudra. Dia duduk di kereta yang ditarik oleh kuda abadi dan memegang trisula di tangannya. Trisula sakti pegangannya ini dibuat oleh Cyclops.
Ketika Poseidon marah, dia menusukkan trisula ke laut dan mengguncangnya dari ujung ke ujung. Para Pelaut biasanya berdoa kepada Poseidon supaya mereka terhindar dari murka Poseidon.
Hades
Hades adalah saudara Zeus dan Poseidon. Hades adalah dewa Dunia Bawah. Dia diberikan kerajaan ini ketika ketiga 3 kakak beradik ini mengambil undian untuk memutuskan siapa yang akan memerintah di 3 alam (surga, laut dan Dunia Bawah).
Hades suka tinggal di dunia yang gelap dan bayangan dari orang mati dan jarang terlihat di Olympus. Inilah sebabnya, meskipun dia adalah salah satu dewa yang paling penting, terkadang namanya tidak termasuk dalam daftar 12 dewa Olimpian.
Dia juga dikenal sebagai Pluto. "Plutos" dalam bahasa Yunani berarti kekayaan. Bumi memberi kita banyak harta dan karena kerajaan Hades berada di bawahnya, orang Yunani kuno percaya bahwa dia adalah yang memberikan kekayaan kepada mereka. Mereka sebenarnya lebih suka memanggilnya Pluto karena nama Hades adalah nama lain untuk Dunia Bawah dan mereka tidak suka ide tentang kematian.
Pintu masuk ke Dunia Bawah dijaga oleh anjing raksasa berkepala tiga yang bernana Cerberus. Ketika seorang manusia mati, maka jiwa manusia tersebut harus menyeberangi sungai arwah (sungai sunyi) dengan menaiki perahu yang dikemudikan oleh Charon.
Hera
Dewi Hera adalah saudara perempuan Zeus, putri Titan Cronus dan Rhea, dan kemudian menjadi istri Zeus. Hera melambangkan dan melindungi institusi sakral pernikahan. Dia memberkati dan membantu wanita dalam persalinan.
Mitologi Yunani menggambarkan Hera sebagai seorang wanita yang sederhana, dan setia, tetapi juga sangat pencemburu.
Hampir tidak ada mitos yang memaparkan kisah Hera secara berdiri sendiri. Namanya hampir selalu dikaitkan dengan mitos tentang Zeus. Namun demikian, Hera digambarkan sebagai wanita yang kuat dan mandiri, tidak menjadi budak dari suaminya Zeus. Hera adalah satu-satunya dewi yang berani menentang Zeus.
Apollo
Apollo dan Artemis adalah saudara kembar, anak-anak Zeus dan Leto, seorang dewi Titan. Menurut tradisi, kedua anak itu lahir di pulau Delos. Apollo adalah salah satu dewa Yunani yang paling penting dan kompleks. Dia adalah dewa cahaya, musik dan puisi, penyembuhan dan ramalan. Dialah yang mendirikan Oracle Delphi yang hebat, yang dianggap sebagai pusat dunia kuno. Dia adalah guru dari sembilan Muse dan ketika mereka bernyanyi dia menemani mereka dengan memetik alat musik khas Yunani, Lyre.
Artemis
Artemis, saudara kembar Apollo, adalah dewi perburuan, hewan liar dan alam liar. Dia menghabiskan waktunya di hutan dengan ditemani oleh para peri untuk berburu dengan busur dan panahnya. Dia adalah dewi perawan dan pelindung gadis-gadis muda. Dia juga disembah sebagai salah satu dewi utama kelahiran dan bidan, melindungi wanita yang sedang melakukan persalinan dari penyakit. Dia kadang-kadang dikaitkan dengan dewi bulan.
Aphrodite
Aphrodite merupakan dewi yang paling cantik dari semua wanita baik wanita manusia maupun para dewi. Aphrodite lahir dari busa laut ketika darah Uranus jatuh ke atasnya setelah kekalahannya oleh Cronus. Hal ini menjadikannya dewi yang tertua di antara dewa-dewi Olimpia. Namanya secara harfiah berarti "bangkit dari busa".
Aphrodite disembah sebagai dewi kecantikan dan gairah. Dia bisa menginspirasi cinta di hati pria dan wanita. Kebanyakan mitos umumnya menyajikan Aphrodite sebagai wanita yang penuh dendam. Aphrodite disembah di semua bagian Yunani dan banyak imam wanita melayaninya. Menurut mitologi Yunani, dia menikah dengan dewa api dan pandai besi, Hephaestus. Tetapi kemudian dia jatuh cinta pada dewa perang, Ares. Dari hubungannya dengan Ares, Aphrodite melahirkan banyak anak di antaranya dewa cinta bersayap, Eros.
Ares
Ares, dewa perang, adalah putra dari Zeus dan Hera. Dia selalu diikuti oleh dua putranya Deimos dan Phobos, yang juga merupakan pengikutnya yang setia.
Ares merupakan sosok yang tampan dan kuat, muda, dan bersenjata lengkap. Dia mencintai perang dan pertempuran sehingga dia dibenci oleh orang-orang. Ares tidak banyak disembah oleh orang Yunani. Hanya di Sparta saja dia disembah dan memiliki patung yang didedikasikan untuknya. Ares diadili, menurut tradisi, karena banyak kejahatan perangnya, di salah satu bukit Athena, Bukit Areopagus, yang kemudian menjadi tempat pengadilan pidana kuno Athena.
Hephaestus
Hephaestus adalah dewa api dan pandai besi. Dia terlahir jelek sebabnya ibunya, dewi Hera, tidak memberikan makanan yang memadai. Hera kemudian melemparkan Hepaestus keluar dari Olympus. Karena kejadian ini lah kakinya menjadi telah pincang.
Hephaestus jatuh ke laut, di mana dia diambil oleh Nereids dan dibesarkan oleh mereka. Saat tumbuh dewasa, dia menjadi tukang yang terkenal dan mendirikan bengkelnya di Gunung Etna di Sisilia. Dengan berbagai logamnya, dia membuat karya seni yang tak tertandingi keindahannya. Dia pernah membuat takhta emas dan mengirimkannya kepada ibunya Hera. Begitu Hera duduk, rantai tak terlihat mengikatnya tanpa ada yang bisa melepaskannya. Mereka mencoba membujuk Hephaestus, tetapi mereka hanya berhasil setelah mereka mabuk terlebih dahulu.
Hephaestus, dewa api, memberikan namanya kepada gunung berapi dalam bahasa Yunani. Dari dia, Titan Prometheus mengambil api dan memberikannya kepada orang-orang. Hephaestus juga adalah orang yang membangun istana tembaga dan emas di Olympus.
Hermes
Hermes adalah dewa kekayaan, perdagangan, pencuri dan pelancong. Dia juga dikenal sebagai Dewa Utusan, menjadi utusan para Olimpian dan membawa pesan di antara mereka. Dia adalah putra Zeus dan Maia, putri Titan Atlas.
Hermes adalah dewa yang cerdas, inventif dan arogan. Begitu dia lahir, Hermes melihat kura-kura. Dia mengambil cangkangnya, meletakkan tujuh senar di dalamnya dan menciptakan kecapi. Dia pernah mencuri sapi yang dijaga oleh dewa Apollo dan menguncinya di dalam gua. Dia tidak mau mengakui pencurian itu, tetapi pada akhirnya, dia mengaku. Untuk menghindari hukuman, dia memberikan kecapi kepada Apollo.
Hermes memakai sandal bersayap dan memegang caduceus, tongkatnya yang memiliki dua ular yang melilit di sekitarnya. Dia adalah orang yang menemani jiwa orang mati ke Hades dan karena itu, dia dikenal sebagai "pembawa jiwa".
Athena
Athena, menurut mitologi Yunani, adalah dewi kebijaksanaan dan strategi perang. Athena adalah putri kesayangan Zeus. Ibunya adalah Metis, Titan wanita yang menjadi istri pertama Zeus.
Zeus mendapatkan ramalan yang memberi tahu dia bahwa Metis akan melahirkan anak yang akan menggulingkan ayahnya. Untuk menghindari ramalan tsb, Zeus menelan Metis saat dia hamil Athena. Kemudian, Zeus mulai menderita sakit kepala dan memanggil Hephaestus untuk membantunya. Hephaestus memukul kepala Zeus dengan palu dan Athena melompat keluar dalam baju besi lengkap.
Athena selalu digambarkan bersenjata, langsung menjadi orang dewasa, tidak melalui fase anak-anak dulu. Athena juga selalu perawan. Dia menang ketika bertempur melawan Poseidon untuk mendapatkan hak perlindungan wilayah negri Athena. Parthenon di Athena adalah kuil paling terkenal yang didedikasikan untuknya.
Athena adalah pelindung para Pahlawan, dan yang paling bijaksana di antara Dewa-Dewa. Athena dianggap sebagai salah satu Dewa Olimpia yang paling kuat dan penting.
Dionysus
Meskipun setengah dewa, Dionysus berhasil memenangkan hati para dewa dan menempatkan dirinya di Gunung Olympus. Sebagai dewa anggur, vitikultur ritual dan ekstasi religius, dia sangat dicintai oleh orang-orang, dan dianggap sebagai dewa yang sangat penting.
Dionysus adalah putra dewa Zeus dengan wanita manusia, Semele. Dia adalah dewa pelindung teater dan mengajarkan orang-orang cara membuat anggur. Orang-orang Athena, untuk menghormati Dionysus, mengadakan perayaan terkenal yang khas dan ceria.
Dewi Hestia
Hestia adalah dewi kehidupan domestik, rumah dan perapian yang menjaga rumah keluarga tetap hangat. Dia adalah putri tertua Cronus dan Rhea, dan kakak perempuan tertua Zeus.
Di tengah rumah orang Yunani kuno, ada altar untuk menghormatinya. Wanita di rumah memiliki tanggung jawab untuk menjaga api Hestia tetap menyala. Penyembahan Hestia terhubung dengan penyembahan Zeus yang melindungi orang asing dan pelancong.
Dewi Hestia adalah yang pertama menciptakan konstruksi rumah, mengajarkannya kepada orang-orang dan menjadi pelindung kedamaian dan kebahagiaan keluarga. Dia selalu tinggal di Gunung Olympus, menjaga api suci tetap menyala.
Dewa Yunani lainnya
Selain dewa-dewa di atas, ada dewa-dewa lain yang lebih rendah namun tetap dihormati. Orang Yunani sering kali mempersembahkan korban untuk meminta bantuan atau mendapatkan bantuan mereka. Ada juga yang membangun kuil yang indah untuk menghormati mereka.
Beberapa diantara dewa-dewa tersebut adalah:
- Hecate: dewi sihir dan necromancy. Dialah yang membantu dewi Demeter mencari putrinya. Anjing sangat dekat dengannya. Orang Yunani kuno percaya bahwa ketika anjing tiba-tiba menggonggong di malam hari, itu artinya Hecate sedang lewat.
- Aeolus: dewa angin. Dia mengawasi delapan Dewa Angin (setiap arah angin dipersonifikasikan oleh orang Yunani kuno sebagai seorang dewa).
- Asclepius: dewa pengobatan. Ia adalah putra dewa Apollo yang mengajarinya ilmu kedokteran.
- Eris: dewi kecemburuan dan perselisihan. Dialah yang melempar apel emas di pernikahan Thetis dan Peleus karena tidak mengundangnya. Tindakannya adalah titik awal yang kemudian mengarah pada perang Troya yang epik.
- Pan: dewa alam liar, penggembala dan musik pedesaan. Ia dianggap sebagai salah satu dewa Yunani tertua dan sangat dicintai masyarakat.
Sebenarnya masih banyak dewa Yunani lainnya. Tentu saja ada dewa-dewa yang meskipun agung, tetap berada di peringkat kedua. Dewa-dewa tersebut diantaranya Eileithyia, dewi persalinan; dewa perang Enyalios dan rekannya Enyos; Lefkothea dan Evrynomi, Ibu dan Nyonya Hewan Laut, Penguasa Hewan Laut dengan nama Glaucus, Proteus, Nireus, Forkis; dan masih banyak lagi.
Dewa-dewa lain diorganisasikan dalam kelompok-kelompok sesuai dengan jenis kelamin dan usia mereka. Dewa-dewi digambarkan sebagai orang muda karena mereka selalu bergerak, menari, bernyanyi. Graces, Muses, Nereids, Oceanids adalah beberapa kelompok dewa yang paling populer.
Banyak dari dewa dan dewi Yunani yang lebih rendah ini adalah kekuatan alam. Negara-negara kota di wilayah Yunani menghormati sungai dan mata airnya dengan cara membangun altar atau kuil khusus.
Kultus angin dan matahari juga sangat populer. Bulan dan Eos, dewi fajar, juga muncul dalam beberapa mitos, sedangkan pemujaan terhadap Bumi dalam agama tradisional tidak pernah berhenti dan selalu ada.
Keberadaan dewa-dewa tersebut memunculkan gagasan bahwa dewa adalah personifikasi fenomena alam bahkan alam itu sendiri. Orang Yunani, misalnya, menganggap sungai sebagai dewa, anak dewa besar. Para Peri dapat ditemukan di mata air, air mancur yang dianggap tempat suci; air dari mata air tertentu dianggap subur, oleh karena itu dikaitkan dengan ritual mandi pengantin pria sebelum perkawinan; bayi yang baru lahir dimandikan dengan air dari sumber air suci tertentu untuk diberkati, supaya kelak bayi tersebut memiliki kehidupan yang baik.
Demikianlah paparan tentang Dewa-dewi Yunani sejak awal terciptanya semesta hingga dewa-dewa Olimpian.
Semoga bermanfaat.***
sumber:
https://greektraveltellers.com/blog/the-greek-gods
image credit:
https://absnet.org.uk/2022/05/climbing-mount-olympus/
https://commons.wikimedia.org/wiki/User:Jastrow
https://commons.wikimedia.org/wiki/User:DIEGO73
https://www.wikidata.org/wiki/Property:P9394
Posting Komentar
Posting Komentar