About


Hi, my name is Irpan. I live in Indonesia. This blog is to provide you with my trip stories, my ideas and some other things.

Facebook

BloggerHub

Connect with me

Jadwal Sholat

Pendakian Ke Gunung Manglayang, Mendapati Kabut Misterius

Posting Komentar
Gunung Manglayang Bandung 1818 mdpl
Suasana Misterius bersaput kabut di Puncak Manglayang

Bandung memang tempat wisata yang serba ada. Mau wisata alam, kuliner, sejarah, belanja, semuanya serba ada dan menjadi salah satu tempat yang kaya dalam khazanah Wisata Indonesia.

Untuk wisata alam, Bandung memiliki banyak sekali tempat dengan keindahan alam yang menakjubkan. Bagi kamu yang suka naik gunung, kamu boleh menjajal gunung yang satu ini. Dia adalah G. Manglayang, yang terletak di ujung Timur Bandung.

Gunung Manglayang memang tidaklah terlalu tinggi, puncaknya terletak pada ketinggian 1818 mdpl. Namun jangan salah, meski tidak begitu tinggi, jalur pendakian menuju puncak gunung Manglayang ini patut diperhitungkan.

Untuk mendaki G. Manglayang, kita bisa mulai dari beberapa pintu. Namun yang paling umum adalah melalui pintu Bumi Perkemahan Batu Kuda.
Batukuda Gunung Manglayang Bandung 1818 mdpl
Camping Ground Batukuda
Untuk mencapai Batu Kuda ini, kalau dari tol Purbaleunyi, kita keluar di pintu tol Cileunyi, lalu belok ke kiri menyusuri jalan Cileunyi Cibiru. Pada perempatan Villa Bandung Indah, kita belok kanan, lalu menyusuri jalan Villa Bandung Indah yang bersambung dengan jalan Sekejengkol. Bumi perkemahan Batu Kuda ini berada di ujung jalan Sekejengkol ini. 

Jalan menuju ke Batu Kuda ini menanjak dan cukup sempit. Sehingga kalau dua mobil berpapasan, yang satu harus mengalah berhenti di tempat agak lebar untuk memberi jalan.

Dari perkemahan Batu Kuda, kita bisa mulai mendaki. Jalur pendakian terbagi dua, ada yang ke sisi Kanan ada juga yang ke Sisi Kiri. Umumnya orang memilih jalur pendakian yang ke sisi Kiri, karena jalur ke Sisi Kanan lebih berat tracknya.
Jalur Pendakian Gunung Manglayang Bandung 1818 mdpl
Jalur Pendakian Gunung Manglayang
Pendakian ke puncak G. Manglayang kalau kita jalan santai itu memakan waktu kurang lebih 3 jam. Sepanjang jalur didominasi oleh pemandangan hutan tropis yang lebat. Dan kalau beruntung kita bisa melihat hewan Owa yang bergelantungan di puncak-puncak pohon.

Jalannya berupa tanah ada juga yang berupa jalan berbatu. Namun hampir semuanya menanjak. Jarang sekali kita dapat jalur mendatar apalagi menurun.

Pada kesempatan pendakian saya kali ini, cuaca lumayan berkabut. Namun demikian suasana kabut di sepanjang jalan ini justru memberikan keindahan yang misterius. Kita serasa berjalan di tengah belantara di dunia Narnia.

Adapun puncak G. Manglayang, karena masih terhitung rendah, belum terjadi perubahan vegetasi. Di puncak G. Manglayang masih berupa hutan dengan pohon-pohon besar dan tinggi. Puncaknya berbentuk dataran cukup luas. Di salah satu sudut puncak terdapat sebuah makam tua. Tidak ada keterangan apapun tentang makam tersebut.
Puncak Gunung Manglayang Bandung 1818 mdpl
Suasana di Puncak Gunung Manglayang
Ketika sampai di Puncak, suasana masih berkabut. Dan kabut yang menyaput pepohonan besar itu menghadirkan suasana yang misterius. Sosok pohon yang kokoh dengan batang-batangnya yang bercabang bak mahluk raksasa bertangan seribu yang muncul dari balik kabut.

Waktu itu kami tidak berencana camping, hanya melakukan perjalanan pulang pergi saja. Setelah puas menikmati suasana dan foto-foto, kami pun kembali turun. Oh iya, diatas tidak ada sumber air. Jadi untuk memenuhi kebutuhan air, kita harus membawanya dari bawah.
Puncak Gunung Manglayang Bandung 1818 mdpl
Spontan bikin adegan laga ^_^
Kalau melihat foto-foto yang diunggah orang-orang, keindahan alam lainnya yang ditawarkan oleh G. Manglayang  adalah lautan Awan. Namun ini bisa kita nikmati dari suatu titik di puncak Timur G. Manglayang ini, dan lautan awan ini biasanya muncul pada pagi hari.

Selain itu, di lereng gunung juga terdapat satu titik dimana kalau malam hari kita bisa melihat pemandangan hamparan kota Bandung yang berhias gemerlapnya lampu-lampu kota.

So bagi kamu yang mau menjajal naik gunung tapi belum siap untuk gunung yang besar, bisa mulai dengan gunung yang tidak terlalu besar namun tetap menantang, salah satunya gunung Manglayang.

Have Fun ^_^

#WonderfulIndonesia

Related Posts

Posting Komentar